Cedera berat
1. Dislokasi
Dislokasi
merupakan tergesernya sendi dari mangkuk sendi yang mengakibat rasa nyilu dan
sakit. Hal ini sesuai dengan pendapat “Price
& Wilson, 2006, edisi 6, vol 2, Halaman 1368 Dislokasi adalah deviasi
hubungan normal antara rawan yang satu dengan rawan yang lainnya sudah tidak
menyinggung satu dengan lainnya.
2. Frakture
Fracture
merupakan patahnya tulang akibat kejadian yang disengaja maupun tidak
disengaja. Hal ini sesuai dengan pendapat “menurut Boenges, ME., Moorhouse, MF
dan Geissler, AC (2000) fraktur adalah pemisahan atau patahnya tulang. Back dan
Marassarin (1993) berpendapat bahwa fraktur adalah terpisahnya kontinuitas
tulang normal yang terjadi karena tekanan pada tulang yang berlebihan”. http://sutartnotes.blogspot.com
Cedera
Lainnya
1. Kejang
Kejang
merupakan kejadian pada seseorang yang tiba-tiba kendali diri yang tampak
seperti tersengat listrik. Hal ini sesuai dengan pendapat “Kejang merupakan
gerakan atau perilaku abnormal akibat aktivitas listrik di otak yang tidak
biasa. Kejang ini merupakan salah satu gejala epilepsi. Tetapi tidak semua
orang yang tampaknya mengalami kejang berarti mempunyai epilepsi. http://dokita.co”
2.
Strock
Strock
merupakan kejadian ketika darah yang mengalir keotak terganggu dikarenakan
kurang atau berhentinya darah. Hal ini sesuai dengan pendapat “Depkes RI, 1996 Pengertian Stroke
adalah kerusakan jaringan otak yang disebabkan oleh karena berkurangnya atau
terhentinya suplai darah secara tiba-tiba. Stroke juga bisa diartikan sebagai
gejala–gejala defisit fungsi susunan saraf yang diakibatkan penyakit pembuluh
darah otak dan bukan oleh lainnya” (M. Adib, 2009)”
3.
Pingsan
Pingsan
Merupakan hilangnya kesadaran secara mendadak karena lebahnya mental saat
menerima sesuatu yang mengejutkan. Hal ini sesuai dengan pendapat “Pingsan atau sinkop adalah suatu kondisi
kehilangan kesadaran yang mendadak, dan biasanya sementara, yang
disebabkan oleh kurangnya aliran darah dan oksigen ke otak. http://id.wikipedia.org”
4.
Koma
Koma
Merupakan hilangnya kesadaran karena hal yang serius, hal ini biasa sangat d
hawatirkan karena beresiko yang bahaya. Hal ini sesuai dengan pendapat “Koma (dari bahasa yunani yang
berarti "tidur nyenyak") dalam dunia kedokteran, adalah suatu kondisi hilang sadar yang
sangat dalam. Pasien koma tidak dapat dibangunkan, tidak memberikan respons
normal terhadap rasa sakit atau rangsangan cahaya, tidak
memiliki siklus tidur-bangun, dan tidak dapat melakukan tindakan sukarela.://id.wikipedia.org”
5.
Dihidrasi
Dihidrasi
Merupakan Dimana saat keadaan tubuh kehilangan cairan lebih banya dari pada
yang kedalam tubuhnya. Hal ini sesuai dengan pendapat “Anik maryunani, 2010 Dehidrasi adalah kehilangan
cairan dan elektolit karena kehilangan air/output lebih banyak dari pada asupan/input.
Dan pendapat Dehidrasi, yang berarti kekurangan cairan tubuh yang berfungsi
membantu kerja organ tubuh. (Arief, 2008).
6.
Hipotermia
Hipotermia
merupakan dimana kondisi tubuh tidak mampu menaikan suhu didalam tubuh yang
berlebihan kedinginan. Hal ini sesuai dengan pendapat ”menurut Sandra M.T.
(1997) bahwa hipotermi yaitu kondisi dimana suhu inti tubuh turun sampai
dibawah 35°C.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar